Bayi

Nama-nama Bayi Yang Unik Dari Setiap Negara

Bunda sudah memikirkan nama untuk buah hati yang akan segera lahir? Tidak hanya arti dan keindahan yang perlu Bunda pertimbangkan karena nama buah hati akan disandangnya seumur hidup. Seperti seorang seniman dan penyair saat memberi nama pada karyanya, para orangtua sebaiknya memberi nama anaknya dengan nama yang unik, supaya mudah diingat dan berkesan. Namun ingat nama yang unik bukan berarti harus aneh dan tidak jelas maknanya.

Nama-nama bayi yang unik dari dua negara di bawah ini mungkin bisa memberi Bunda inspirasi dalam memberikan nama untuk sang buah hati.

Jerman

Bunda mungkin pernah dengar nama-nama orang Jerman, seperti Weber, Mueller, atau Schwensteiger. Kedengarannya mungkin cukup keren tapi jika di artikan ke dalam bahasa Indonesia pasti akan terdengar lucu. Orang Jerman dahuku memang suka menggunakan nama pekerjaan mereka sebagai nama panggilan. Orang Jerman seperti orang benua Eropa lainnya memang cenderung memilih untuk tidak mengubah nama tersebut dan sampai saat ini nama-nama tersebut masih dipakai. Berikut adalah beberapa nama orang Jerman dan artinya:

  • Schweinsteiger (pengembala/pengurus babi)
  • Mueller (penggiling)
  • Weber (penenun)
  • Bauer (petani)
  • Graf (pegawai pencatat)
  • Schneider (pemotong)
  • Schiffer (juragan)
  • Kaufmann (pedagang)
  • Schumacher(pembuat sepatu)

Denmark

Denmark merupakan negara yang melarang para orangtua untuk sembarangan dalam memberi nama anaknya. Pemerintah Denmark memberlakukan aturan bahwa seorang anak (bayi) yang lahir tidak boleh diberi nama sembarangan. Jadi jika Bunda memiliki suami orang Denmark jangan pernah berpikir untuk menamai buah hati dengan nama-nama yang aneh, sebab jika nama tersebut tidak disetujui maka nama tersebut harus segera diganti.

Pemerintah Denmark sudah menyusun daftar nama-nama yang bisa digunakan dan jumlahnya mencapai 4000 nama anak perempuan dan 3000 nama anak laki-laki. Di luar nama-nama tersebut sebenarnya orangtua bisa mengajukan nama baru namun harus mendapat persetujuan terlebih dahulu oleh departemen urusan keluarga atau gereja. Jika tidak disejui maka orangtua harus menggunakan nama-nama yang sudah disusun oleh kedua departemen tersebut.

Kebijakan pemerintah ini bertujuan agar sang anak tidak mendapat masalah di kemudian hari hanya karena menyandang nama yang aneh dan tidak biasa. Nama yang aneh dan tidak biasa kemungkinan membuat sang anak diolok-olok oleh lingkungannya kelak saat dia besar. Pemerintah Denmark berpendapat bahwa seorang anak harus dilindungi dari perlakuan yang tidak pantas dan kejam, terlebih jika hanya karena kesalahan orangtua memberi nama.

Berikut adalah contoh nama-nama orang Denmark yang dilegalkan oleh pemerintahnya:

  • Jorgen (petani)
  • Bent (diberkati)
  • Franz (bebas)
  • Erik (kuat)
  • Christiansen (anak kristen)
  • Hans (karunia Allah)
  • Freederik (penguasa).

Artikel Lainnya

Komentar Bunda

Rini_Wigiya

terimakasih infony

Alisca

ok

ok

Lihat Komentar Lainnya

Copyright 2009 - 2022 Konimex. All right reserved
Copyright 2009 - 2022 Konimex.
All right reserved